Thursday, January 17, 2019

KARAKTERISTIK KABEL JARINGAN FIBER OPTIK

3) KARAKTERISTIK KABEL JARINGAN FIBER OPTIK

  karakteristik kabel fiber optik yaitu bagian dalam nya terdiri dari inti yang terbuat dari serat kaca dari beberapa lapis yang memiliki fungsi sendiri sendiri tak berbeda jauh dengan kabel jaringan lain seperti UTP atau STP , pada kabel jaringan fiber optik ini juga terdapat isolator (di sebut coating) yang dirancang dengan beraneka ragam warna
 



kabel fiber optik terdiri dari:

1. inti(core)

    tepat ditengah kabel fiber optik terdapat bagian utama dalam struktur kabel fiber optik yakni core atas inti yang terbuat dari serat kaca , umumnya core ini memiliki diameter sekitar 2um-5um(tergantung dari jenis serat optik)dimana core ini berpengaruh besar terhadap kualitas dan kemamouad dari sebuah kabel fiber optik
    fungsi core pada fiber optik ini adalah sebagai tempat berlangsung nya perambatan cahaya dari satu ujung ke ujung lainnya sehingga pengiriman cahaya dapat dilakukan

2) Jaket (Clading)

Lapisan yang menyelubuni core pada kabel fiber optik disebut dengan cladin yan terbuat dari kaca. Indeks bias yang dihasilkan ladin ini leih kecil dari core diana hubungan indeks bias antara core dan clading akan memengaruhi perambatan cahaya pada core (memengaruhi besarnya sudut kritis). diameter cladin berkisar antara 5um-250um serta berfunsi sebaai pelindun core sekaligus menjadi cermin yang terpancar keluar kembal ke dalam core. Bisa dibilang clading merupakan bagian yan unya peran penting karena bekat cladin inilah cahaya dapat merambah dalam core serat optic

  3) Mantel (Coating)

Dibaian luar setelah cladin, terdapat mantel atau coating uan umumnya terbuat dari bahan plasik. Adapun funsi coating pada kabel fiber optik adalah sebagai pelindun mekanis yan menjaga serat optik dari kerusakan yang dapat terjadi karena lengkungan kabel atau gangguan luar lainnya seperti kelembapan. Coain ini memiliki wrna yang beragam untuk mempermudah dalam penyusunan urutan core.

4) Strength Member & Outer Jacket

Strength member (material penguat) dan Outer jacket (Jacket luar) merupakan lapisan terluar dari seuah kabel fiber optik. Fungi atau kegunaannya tentu saja sebagai pelindung yang menjaga kabel dari gangguan luar yang bisa menyebabkan kerusakan pada bagian core.

Tuesday, January 15, 2019

Penjelasan dan Diagram alur DNS Server dan WEB Server


Cara kerja DNS Server dan Alur Diagram


Sebelum mengetahui cara kerja DNS, perlu diketahui bahwa pengelola DNS terdiri dari 3 komponen, yaitu :
  1. DNS resolver : adalah klien yang merupakan komputer pengguna, pihak yang membuat permintaan DNS dari suatu program aplikasi
  2. Recursive DNS server : adalah pihak yang melakukan pencarian melalui DNS berdasarkan permintaan resolver, kemudian memberikan jawaban pada resolver tersebut.
  3. Authoritative DNS server : pihak yang memberikan respon setelah recursive melakukan pencarian. Respon dapat berupa sebuah jawaban maupun delegasi ke DNS server lainnya.
Untuk menjalankan tugasnya, server DNS memerlukan program client yang bernama resolver untuk menghubungkan setiap komputer user dengan server DNS. Program resolver yang dimaksud adalah web browser dan mail client. Jadi untuk terhubung ke server DNS, kita perlu menginstall web browser atau mail client pada komputer kita.
cara kerja DNS
Cara kerja DNS
gambar alur diagram DNS Server di atas, kita bisa sedikit mendeskripsikan cara kerja server DNS sebagai berikut :
  1. DNS resolver melakukan pencarian alamat host pada file HOSTS. Jika alamat host yang dicari sudah ditemukan dan diberikan, maka proses selesai.
  2. DNS resolver melakukan pencarian pada data cache yang sudah dibuat oleh resolver untuk menyimpan hasil permintaan sebelumnya. Bila ada, kemudian disimpan dalam data cache lalu hasilnya diberikan dan selesai.
  3. DNS resolver melakukan pencarian pada alamat server DNS pertama yang telah ditentukan oleh pengguna.
  4. Server DNS ditugaskan untuk mencari nama domain pada cache-nya.
  5. Apabila nama domain yang dicari oleh server DNS tidak ditemukan, maka pencarian dilakukan dengan melihat file database (zones) yang dimiliki oleh server.
  6. Apabila masih tidak ditemukan, pencarian dilakukan dengan menghubungi server DNS lain yang masih terkait dengan server yang dimaksud. Jika sudah ditemukan kemudian disimpan dalam cache lalu hasilnya diberikan ke client (melalui web browser).
Jadi, jika apa yang dicari di server DNS pertama tidak ditemukan. Pencarian dilanjutkan pada server DNS kedua dan seterusnya dengan 6 proses yang sama seperti di atas. Perlu dicatat, pencarian dari client ke sejumlah server DNS dikenal dengan istilah proses pencarian iteratif sedangkan proses pencarian domain antar server DNS dikenal dengan istilah pencarian 

Cara kerja Web Server dan Alur Diagram


Sederhananya tugas web server adalah untuk menerima permintaan dari klien dan mengirimkan kembali berkas yang diminta oleh klien tersebut. Perangkat lunak web server terdapat pada komputer server, dan di komputer ini pula data-data website tersimpan dengan rapih. Sama halnya dengan komputer klien, komputer server juga harus terhubung dengan jaringan internet untuk dapat diakses oleh klien.
Pada saat klien (browser) meminta data web page kepada server, maka instruksi permintaan data oleh browser tersebut akan dikemas di dalam TCP yang merupakan protokol transport  dan dikirim ke alamat yang dalam hal ini merupakan protokol berikutnya yaitu HTTP dan atau HTTPS.
Data yang diminta dari browser ke web server disebut dengan HTTP request yang kemudian akan dicarikan oleh web server di dalam komputer server. Jika ditemukan, data tersebut akan dikemas oleh web server dalam TCP dan dikirim kembali ke browser untuk ditampilkan.
Nah, data yang dikirim dari server ke browser dikenal dengan HTTP response. Jika data yang diminta oleh browser tersebut ternyata tidak ditemukan oleh web server, maka web server akan menolak permintaan tersebut dan browser akan menampilkan notifikasi Page Not Found atau Error 404.
Meskipun proses atau cara kerja web server di atas sepertinya sangat rumit, tapi pada prakteknya proses tersebut berlangsung dengan sangat cepat. Anda bahkan bisa sampai tidak menyadari bahwa pada saat meminta suatu halaman web, ternyata hal itu membutuhkan proses yang sangat panjang sampai halaman tersebut dapat Anda lihat di browser.
Gambar Alur Diagram:

Hasil gambar untuk gambar web server

Monday, January 7, 2019

PENGERTIAN KABEL JARINGAN FEBER OPTIK

A. Pengertian Kabel Jaringan Feber Optik
     Kabel Faiber Optik adalah salah satu jenis kabel yang dibuat dengan teknologi canggih masakini. Yang mana sebagian besar bahan dasarnya terbuat dari serat kaca. Kabel jaringan faiber optik adalah suatu jenis kabel yang diperuntukkan sebagai media transmisi tererah (guieded/wireline) guna kepentingan perpindahan arus data dalam dunia jaringan komputer.


Hasil gambar untuk gambar kabel fiber optik
1. Bagian-bagian Kabel Faiber Optik :

a. Core
       Core adalah kaca tipis yang merupakan bagian inti dari faiber optik dimana pengiriman sinar dilakukan .
b.Cladding
      Cladding adalah meeri yang mengelilingi inti yang berfungsi memantulkan sinar kembali ke dalam.
c. Buffer Coating
      Buffer coating adalah plastik pelapis yang melindungi faiber dari kerusakan.

2. Fungsi Jaringan Kabel Faiber Optik :

    Setelah mengetahui pengertian jaringan faiber optik seperti yang telah kami jelaskan diatas berikut kita akan membahas tentang fungsi kabel jaringan faiber optik.
    Sebagai kabel yang saat akan teknologi cdanggih fungsi kabel jaringa faiber optik diantaranya yaitu untukm kepanjangan jaringan biaya seperti LAN (Local Area Network), WAN (Wide Area Network) atau MAN (Metropolitan Area Network). Biasanya kabel jaringan faiber optik lebih banyak ditemukan pada instalasi jaringan. Faiber optik lebih banyak ditemukan pada instalasi yang tingkat menengah ke atas, seperti perusahaan-perusahaan besar atau instalasi pemerintah yang menuntut adanya struktur jaringan dengan kemampuan yang benar-benar cepat.
    Kabel jaringan faiber optik juga merupakan salah satu pilihan jika jaringan yang ingin dibangun menurut instalasi yang harus bisa meladeni kebutuhan jaringan antar gedung sekalipun bahkan kabel faiber optik telah banyak digunakan pada berbagai sistem komputer yang dibangun di dalam laut guna menghubungkan berbagi kota di berbagai negara.
   

Konfigurasi Ekstensi dan Dial Plan pada Server Softswitch

    Konfigurasi Ekstensi dan Dial Plan                         pada Server Softswitch >Konfigurasi Ekstensi "Data Account Umum ...